GBNN DKI buka bersama dalam menjaga menjaga jalinan tali silaturahmi, selesai gelar aksi sosial.
PULBAKET | Lenteng agung – GBNN DKI kembali gelar acara aksi sosial bagi takjil di wilayah provinsi DKI. Aksi sosial kali ini mengambil di ujung kota Jakarta, Lenteng Agung, yang berbatasan dengan wilayah admnistratif kota Depok provinsi Jawa Barat, Minggu (24/2).
Penghujung acara ini, yang merupakan akhir dari rangkain agenda gelar aksi sosial ramadhan, di seluruh wilayah provinsi DKI, dilanjut buka bersama dengan Penasehat, Pembina, Pengurus dan Anggota GBNN DKI.
Acara yang di selenggarakan di kediaman Tengku Azhari, selaku Pembina GBNN DKI di bilangan Jakarta Selatan.
“Sekecil apapun yang kita berikan bantuan kepada orang, dengan tulus dan ikhlas, hal yang luar biasa”, ungkap Tengku Azhari dalam sambutannya.
“Allah SWT tidak melihat besar kecil nilai pemberian kita, tapi adalah niat kebaikan kita”, tambah dia.
Tampak hadir pada acara tersebut, Dr Fitra Deni SH, MKn, Msi, Ketua penasehat GBNN DPD DKI, yang juga dikenal sebagai salah satu Majelis Hakim Dewan Kehormatan Perhimpunan Advokasi Indonesia (Peradi).
“Saya harap GBNN DKI terus berbuat aksi sosial terbaik bagi masyarakat, semangat dan tidak pernah merasa lelah”, nasehat Fitra Deni.
“Adapaun seluruh rangkain acara penutup, tidak lepas dari kerjasama seluruh angotta GBNN yang saling mendukung”, jelas Sunadi, koordinator kegitan dalam sambutan nya.
“terima kasih untuk semua, semoga Allah YME menerima amal kita semua”, tegas dia.
Hadir juga di acara tersebut, Rifka ketua harian, Gus Sigit sekretaris, Yuliono bendahara, Jefri Mahendar satgas serta seluruh jajaran anggota.
Diketahui, selama ramadhan GBNN DKI telah beberapa kali melaksanakan gelar aksi sosial di seluruh provinsi DKI, yang telah mendapat simpatik masyarakat.
“Luar biasa kreatif sekali aksi sosial mereka, semoga Allah memberkahi”, ujar salah satu pengendara ojek online.
Kegiatan yang di gelar secara rutin, sesuai dengan arahan Ketua Umum untuk seluruh anggotanya, agar terus berbuat baik dan hadir di tengah masyarakat.
